Perwakilan tim mahasiswa UGM berhasil menjuarai lomba study case tingkat nasional dalam event Universitas Indonesia Science Olympiad 2024 yang diselenggarakan dari 21 September hingga 24 November 2024. Tim yang diketuai oleh Riski Firnanda (Teknologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol 2023) dan anggota Annisa Nayla Kusuma (Teknik Kimia 2024) sukses mendapatkan juara 3 dengan karya yang berjudul “Pemanfaatan Mikroalga Spirulina Sp. Dalam Bioremediasi Karbon Dan Hilirisasi Biomassa Untuk Industri Infrastruktur Rendah Karbon Mendukung Net Zero Emission”
Gagasan ini diajukan untuk menyelesaikan kasus yang diberikan, di mana tim mahasiswa UGM mengangkat isu polusi udara di Jakarta tetap menjadi isu serius pada tahun 2024, dengan kualitas udara yang masih jauh di bawah standar WHO. Oleh karena itu, kondisi ini mendesak perlunya tindakan konkret untuk mengatasi polusi udara demi melindungi kesehatan masyarakat dan kualitas lingkungan di Jakarta. Gagasan tersebut membahas persoalan tentang peluang pengembangan dan optimalisasi mikroalga untuk bioremediasi biomassa sebagai upaya penyerapan karbon dari gas buang yang dihasilkan oleh industri semen untuk diproses sehingga menghasilkan produk bio-oil dan biochar yang bermanfaat bagi industri. Gagasan ini merupakan gagasan multidisiplin ilmu yang memanfaatkan teknologi instrumentasi seperti piping and instrumentation diagram pada proses pengolahan biomassa serta konsep otomasi industri serta penerapan teknik kimia dalam proses pembuatan bio-oil dan biochar.
Ketua tim, Riski Firnanda, menjelaskan bahwa kompetisi ini sangat bermanfaat, khususnya bagi mahasiswa yang berminat mengembangkan inovasi dalam teknologi khususnya berkaitan dengan energi terbarukan dan isu lingkungan. Selain itu, kompetisi ini juga dapat menjadi pemacu peran andil mahasiswa memberikan kontribusi dan inovasi pada industri untuk menyelesaikan tantangan secara berkelanjutan untuk mewujudkan target pemerintah terkait net zero emission yang membawa peranan penting bagi kelestarian alam untuk kesehatan manusia dan dampak ekonomi.
Universitas Indonesia Science Olympiad 2024 merupakan kompetisi yang mempertandingkan cabang lomba esai gagasan kritis dan study case pada perlombaan tingkat mahasiswa. Lomba esai terbagi menjadi empat subtema yang berkaitan erat dengan SDGs, sedangkan lomba study case terbagi dalam 3 kasus untuk menyelesaikan masalah polusi yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat, dua subtema yang berkaitan dengan penerapan energi terbarukan. Lomba esai gagasan kritis dilakukan secara individu dan study case dilakukan secara berkelompok dengan jumlah anggota 2-3 orang. Kompetisi study case diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi seluruh Indonesia dengan jumlah total partisipan mencapai 136 tim seperti Universitas Indonesia, Universitas Airlangga, Universitas Sebelas Maret, Institut Sepuluh Nopember Surabaya, Universitas Brawijaya, hingga Universitas Udayana salah satu universitas luar Jawa. Dengan pemenang study case adalah Juara 1 berasal dari Universitas Indonesia, Juara 2 berasal dari Institut Teknologi Bandung, serta Juara 3 dari Universitas Gadjah Mada.
Lomba study case dilaksanakan pada tiga tahap. Tahap pertama adalah pendaftaran peserta serta webinar green talks pada 5 Agustus 2024 hingga 21 September 2024 untuk memperluas pengetahuan terkait permasalahan lingkungan yang terjadi saat ini. Tahap kedua adalah pengerjaan proposal solusi terkait kasus yang sudah ditentukan yakni pada 22 September 2024 hingga 20 Oktober 2024. Tahap ketiga adalah grand final yang dilaksanakan secara luring di Universitas Indonesia pada tanggal 22 November 2024 hingga 24 November 2024 dengan menghadirkan tokoh publik ternama seperti Ferry Irwandi, Founder Malaka Project.